By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
  • Home
  • Nahdliyyin
  • Sospol
  • Milenial
  • Gus File
  • Warta DigitalNew
Search
MORE MENUS
  • Kultural
  • Kolom
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Tasawuf Urban
  • Berita Foto
  • Gus File
  • Inforial
  • Jatim Update
  • Opini
  • Siaran Pers
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
Reading: Unusa Tuan Rumah Pertemuan 98 Dekan Fakultas Kedokteran se-Indonesia
Share
Sign In
Font ResizerAa
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
Font ResizerAa
  • Home
  • Warta DigitalNew
  • Nahdliyyin
  • Milenial
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Sospol
  • Inforial
  • Kolom
  • Kultural
  • Gus File
  • Tasawuf Urban
Search
  • Home
  • Warta DigitalNew
  • Nahdliyyin
  • Milenial
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Sospol
  • Inforial
  • Kolom
  • Kultural
  • Gus File
  • Tasawuf Urban
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
radar96.com | Berkarakter dan Edukatif > Blog > Milenial > Unusa Tuan Rumah Pertemuan 98 Dekan Fakultas Kedokteran se-Indonesia
Milenial

Unusa Tuan Rumah Pertemuan 98 Dekan Fakultas Kedokteran se-Indonesia

Radar96 Nusantara
Last updated: 16/02/2024 18:41
Milenial 74 Views
Share
3 Min Read
SHARE

Surabaya, radar96.com – Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) menjadi tuan rumah dalam pertemuan tahunan Forum Dekan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (Fordek AIPKI). Pertemuan dilaksanakan pada 16-17 Februari 2024 dengan peserta hadir sebanyak 200 orang dari total 98 fakultas kedokteran di seluruh Indonesia.

Pertemuan Fordek AIPKI merupakan ajang tahunan yang dihadiri oleh dekan-dekan fakultas kedokteran se-Indonesia untuk membahas berbagai isu dan tantangan dalam dunia pendidikan kedokteran.

Membahas tantangan kesehatan di era society 5.0, Prof Dr Budi Santoso, Ketua Fordek AIPKI mengungkapkan, dengan adanya perkembangan teknologi perlu diadakan peninjauan sistem pembelajaran untuk menyiapkan dokter-dokter baru di era saat ini.

“Dokter perlu mengambil peran kepemimpinan serta pengembangan produk, dan pendidikan social-entrepreneurship dapat diaplikasikan pada revolusi industri mendatang, era 5.0,” ujarnya.

Lebih lanjut, Budi mengatakan, sistem perawatan kesehatan yang berubah cepat memerlukan kombinasi dari domain fisik, digital, dan biologis. Revolusi industri telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan manusia secara signifikan.

Iklan.

“Dalam era dinamis ini, penting bagi institusi pendidikan kedokteran untuk bersatu dalam upaya meningkatkan standar pendidikan dan penelitian seperti integrasi teknologi dalam kurikulum, peningkatan kualitas pengajaran klinik, dan kolaborasi dengan industri kesehatan,” katanya.

Tema utama pertemuan kali ini, “Penguatan Sinergi dan Kolaborasi untuk Kemajuan Pendidikan Kedokteran Indonesia”, mencerminkan tekad Fordek AIPKI dalam membangun kolaborasi yang lebih erat antar-fakultas kedokteran.

Ketua Yayasan Rumah Sakit Islam Surabaya (Yarsis), Prof Dr Ir Mohammad Nuh, DEA, menyampaikan sangat diperlukannya penguatan sinergi institusi pendidikan kedokteran untuk bisa mengikuti era revolusi 5.0.

“Dengan perkembangan teknologi, diperlukan rekomendasi objektif mengenai penambahan dokter dan pelayanan kesehatan, seperti halnya inovasi teknologi layanan home care, personalized care, wellness & preventive care, end-of-life care,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Rektor Unusa, Prof Dr IrAchmad Jazidie, M Eng, mengungkapkan, “Unusa sebagai tuan rumah Fordek AIPKI kali ini, merasa sangat terhormat. Dari 98 FK saat ini terdapat 11 FK baru yang saat ini tergabung dalam AIPKI. Sebagai institusi pendidikan kedokteran kami akan selalu turut berperan aktif dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia,” tuturnya.

Pertemuan Fordek AIPKI di Unusa tidak hanya menjadi platform untuk berbagi ide dan pengalaman, tetapi juga merupakan tonggak penting dalam membangun fondasi yang kokoh untuk kemajuan pendidikan kedokteran di Indonesia. Para dekan dan akademisi fakultas kedokteran kembali ke kampus masing-masing dengan semangat baru untuk mewujudkan perubahan positif dalam dunia pendidikan kedokteran Indonesia.

Iklan.

You Might Also Like

Tim drumband KB-RA MAS “Gita Zahra Al-Akbar” Raih Tiga Medali

Pelepasan Siswa Kelas XII SMAN 1 Taman Berlangsung dalam Kesederhanaan yang Khidmat

Tiga Siswa MI Masjid Al-Akbar raih medali Kossmi Nasional di Bogor

Gus Rifqil dan Ning Imaz bagikan tips “Reset Hati” dan “Recharge Iman” pada Gen Z di Masjid Al Akbar

Siswa MI Masjid Al-Akbar raih “Silver” KMNR Nasional di Tangerang

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Share
Previous Article STAI Al Akbar Surabaya Kembangkan Program Podcast “Sapa Ya”
Next Article Rumah Sedekah NU Malang Berikan Kavling Tanah untuk Relawan

Advertisement

Iklan.

Iklan.

Berita Terbaru

Harkitnas 2025, Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Bangkit Hadapi Dampak Dinamika Ekonomi Global
Sospol
Unusa Buka Beasiswa KIP Kuliah untuk Masuk Fakultas Kedokteran
Sospol
Jatman Tulungagung Adakan Khitanan Massal Gratis
Nahdliyyin
Halal Bihalal P2N Jakarta jadi Majelis Silaturahmi dan Refleksi Pengusaha
Nahdliyyin
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
Follow US
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?