Surabaya, radar96.com – Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) melakukan audiensi strategis dengan Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU) Jawa Timur di kantor LP Ma’arif NU Jawa Timur, Selasa, untuk memperkuat sinergi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan kejuruan berbasis nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah guna membentuk generasi muda yang kompeten secara professional, sekaligus bermoral tinggi.
Koordinator MKKS SMK Ma’arif NU Jawa Timur, Abdul Mujib Syadzili, menyampaikan bahwa pihaknya datang guna mensinergikan beberapa program, diantaranya LKS (Lomba Kompetensi Siswa), pilot project program digitalisasi sekolah di setiap Korwil.

Sementara itu, Ketua LP Ma’arif NU Jawa Timur, Prof. Masdar Hilmy, menyambut baik kunjungan ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kerja sama dalam segala aspek demi terwujudnya program-program bersinergi. “Kami menyambut baik kunjungan kerja dari MKKS SMK Maarif NU, semoga kedepan bisa bersinergi dengan baik,” ungkap Prof. Masdar Hilmy.
Audiensi ini membahas peluang penyelarasan program pendidikan dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri, sekaligus juga menjadi momentum untuk membahas berbagai isu strategis dalam dunia pendidikan. Kedua pihak sepakat untuk merumuskan rencana aksi konkret dari hasil pertemuan ini.
Hadir dalam audiensi ini perwakilan kepala sekolah SMK Ma’arif NU binaan MKKS dan jajaranya, Ketua LP Ma’arif NU Jawa Timur didampingi sekretaris dan jajaranya. Para peserta audiensi aktif berdiskusi dan berbagi pandangan terkait tantangan dan peluang yang ada dalam dunia pendidikan kejuruan saat ini.
Dengan langkah ini, diharapkan menjadi tonggak penting dalam perjalanan pendidikan kejuruan di Jawa Timur di bawah naungan Pendidikan Ma’arif NU. Dengan kolaborasi antara MKKS SMK Ma’arif NU dan LP Ma’arif NU Jawa Timur, diharapkan dapat tercipta generasi muda yang tidak hanya kompeten secara profesional, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan mampu membawa perubahan positif di masyarakat. (*/lpm)