Surabaya, radar96.com/MAS – Mahasiswi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur dari Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Shinta Nuraini Zulmi, melakukan penelitian budidaya tanaman mentimun di Green House Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya (MAS).
“Ini merupakan bagian dari tugas akhir (skripsi) saya yang fokus pada pengembangan pertanian dalam lingkungan terkendali,” kata mahasiswi peneliti dari semester 10 UPN itu ketika panen mentimun di Green House MAS, Kamis.

Menurut dia, penelitian yang dilakukan itu bertujuan untuk membandingkan pertumbuhan dan produktivitas mentimun varietas lokal dengan jenis hibrida. Melalui pemanfaatan fasilitas Green House, dirinya meneliti pengaruh faktor suhu, kelembaban, serta sistem penyiraman terhadap kualitas dan kuantitas hasil panen.
“Untuk masa tanam hingga panen membutuhkan waktu sekitar 55 hari. Saya mulai menanam pada awal Februari dan kini sudah memasuki masa panen di pertengahan April,” ujarnya.
Penelitian ini mendapat dukungan penuh dari pengelola Green House MAS yang menyediakan fasilitas serta pendampingan teknis selama proses penelitian berlangsung.
“Al-Akbar bukan hanya digunakan sebagai sarana ibadah, melainkan dapat juga bermanfaat bagi semua orang yang ingin belajar seperti mbak Shinta ini yang sedang melakukan penelitian untuk tugas akhir, yakni di Green House Al-Akbar,” kata Sekretaris BPP MAS H Helmy M. Noor.
Helmy mengharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi kontribusi nyata dalam pengembangan teknik budidaya mentimun yang lebih efisien dan berkelanjutan, khususnya untuk diterapkan dalam sistem pertanian perkotaan (urban farming). “Ayo ke Al-Akbar, ya sholat, ya belajar,” katanya. (*/mas)