Tulungagung, radar96.com – Pengukuhan Pengurus Besar (PB) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) telah dilaksanakan pada Rabu, 18 Desember 2024, di Masjid Istiqlal Jakarta.
Banyak kader PMII dari seluruh wilayah Indonesia yang menjadi perwakilan dari berbagai daerah turut dikukuhkan oleh Mabinas PB PMII.
Tidak terkecuali perwakilan dari Jawa Timur. Beberapa di antaranya adalah Zakiy Yahya, Fuad Muhammad, Abdurrahman, Ali Badri, Burhan Robit, Moh Lutfi, Ainul Yaqin, M. Faqih, Irham Thamrin, Anwaru Izat, juga Syahrul Ulum.
Dari sekian nama perwakilan Jawa Timur, terdapat satu sosok berasal dari Kabupaten Tulungagung, kota kecil yang berbatasan langsung dengan laut Jawa, yaitu Zakiy Yahya.
Siapa sebenarnya Zakiy Yahya? Pemuda 28 tahun kelahiran Jombang itu merupakan mahasiswa lulusan Prodi Filsafat UIN Sayyid Ali Rahmatullah, Tulungagung, baik tingkat strata sarjana (S-1) maupun stara magister (S-2).
Seperti mahasiswa pada umumnya, Zakiy memulai proses berorganisasi sebagai aktifis di kampus. Tercatat dirinya pernah menjadi bagian dari intra kampus, diantaranya Pers Mahasiswa Dimensi, Teater Pro Test, Teater Banyu Tulungagungg serta BEM UIN Tulungagung.
Tak hanya itu, Zakiy Yahya juga aktif menempuh kegiatan di organisasi ekstra kampus, PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia).
Kiprahnya sebagai aktifis PMII dimulai sejak dirinya menjadi Sekretaris Rayon Kahlil Gibran di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.
Konsistensi di dunia pergerakan membuahkan keharuman namanya hingga mengantarkan dirinya menjadi salah satu Pengurus Besar PMII yang baru saja dikukuhkan di Jakarta oleh Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, sekaligus Ketua Majelis Nasiobal PMII, Abdul Muhaimin Iskandar, sebagai Wakil Bendahara Umum (Wabendum) PB PMII.
Ditunjuknya Zakiy Yahya sebagai Wabendum oleh Ketua Umum PB PMII, M. Shofiyulloh Cokro, menjadikan nama Tulungagung kembali harum setelah beberapa periode kepengurusan PB PMII, Tulungagung absen dalam jajaran kepengurusan pusat.
Namun demikian tidak membuat sosok Zakiy Yahya menjadi terlena. Dirinya tetap mempunyai komitmen tinggi bersama Ketua Umum serta jajaran pengurus lainnya untuk membawa misi Era Baru PMII, yaitu berkontribusi untuk mewujudkan Indonesia Emas. (*/mlq)