By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
  • Home
  • Nahdliyyin
  • Sospol
  • Milenial
  • Gus File
  • Warta DigitalNew
Search
MORE MENUS
  • Kultural
  • Kolom
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Tasawuf Urban
  • Berita Foto
  • Gus File
  • Inforial
  • Jatim Update
  • Opini
  • Siaran Pers
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
Reading: BERKAS PALING LENGKAP, KIAI ABBAS BERPELUANG BESAR JADI PAHLAWAN NASIONAL
Share
Sign In
Font ResizerAa
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
Font ResizerAa
  • Home
  • Warta DigitalNew
  • Nahdliyyin
  • Milenial
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Sospol
  • Inforial
  • Kolom
  • Kultural
  • Gus File
  • Tasawuf Urban
Search
  • Home
  • Warta DigitalNew
  • Nahdliyyin
  • Milenial
  • Kontrahoax
  • Ekraf
  • Sospol
  • Inforial
  • Kolom
  • Kultural
  • Gus File
  • Tasawuf Urban
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
radar96.com | Berkarakter dan Edukatif > Blog > Nahdliyyin > BERKAS PALING LENGKAP, KIAI ABBAS BERPELUANG BESAR JADI PAHLAWAN NASIONAL
Nahdliyyin

BERKAS PALING LENGKAP, KIAI ABBAS BERPELUANG BESAR JADI PAHLAWAN NASIONAL

Radar96 Nusantara
Last updated: 18/05/2025 10:56
Nahdliyyin 194 Views
Share
3 Min Read
SHARE

Cirebon, radar96.com – Berkas pengusulan KH Abbas Abdul Jamil Buntet, Cirebon sebagai calon pahlawan nasional dinilai paling lengkap, dan berpeluang besar ditetapkan sebagai pahlawan nasional tahun 2025. Hal itu disampaikan oleh Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA di sela acara istighosah dan seminar dalam rangka pengusulan Kiai Abbas Abdul Jamil sebagai calon pahlawan nasional di Pendopo Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu (17/5).

KH Abbas Abdul Jamil


Dalam sambutan, Kiai Asep menyampaikan bahwa dirinya takjub dan sangat mengapresiasi terhadap selesainya buku profil Kiai Abbas.

“Buku profil ini sangat bernilai karena isinya sangat lengkap dan berdasarkan sumber primer yang dapat dipertanggungjawabkan.

Kalau yang membaca profil ini kaum intelek, saya yakin pasti sangat bisa memahami kualitas tulisan yang ada di dalamnya. Referensi yang digunakan sangat lengkap, dan bersumber dari dalam dan luar negeri,” tutur Kiai Asep.

Lebih lanjut Kiai Asep menyampaikan bahwa buku profil Kiai Abbas ini adalah yang terbaik dan terlengkap sepanjang profil calon pahlawan nasional yang pernah beliau ketahui.

Iklan.

“Saya sudah pernah mengusulkan abah saya, Kiai Abdul Chalim Leuwimunding sebagai calon pahlawan nasional, dan alhamdulillah berhasil.

Nah, kalau saya lihat buku profil Kiai Abbas ini, saya optimis, karena sangat baik dan lengkap.

Bahkan seandainya ada orang diberi uang 1 miliar, dan diminta menyusun buku profil semacam ini dari nol, belum tentu bisa, dan belum tentu selesai,” lanjut kiai yang dikenal sebagai miliarder dan dermawan itu.


Masih menurut Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Guru NU (Pergunu) itu, bila dilihat dari sisi perjuangan berdasarkan sumber primer yang ada, Kiai Abbas merupakan sosok kiai yang sangat layak dijadikan sebagai pahlawan nasional. Kiai Asep mengisahkan, perang 10 November 1945 tidak akan berlangsung, seandainya Kiai Abbas tidak datang ke Surabaya.


“Saya baca sejarah, waktu itu Kiai Hasyim Asy’ari tidak akan memulai peperangan sebelum Kiai Abbas datang. Nah, begitu Kiai Abbas datang, Kiai Hasyim Asy’ari merestui dimulainya perang dengan teriakan takbir dan merdeka yang membakar semangat dari Bung Tomo. Kini, Kiai Hasyim Asy’ari dan Bung Tomo sudah ditetapkan sebagai pahlawan nasional, maka tidak berlebihan jika pada tahun ini Kiai Abbas Buntet juga ditetapkan sebagai pahlawan nasionalm” tegas Kiai Asep.


Sementara itu, Prof Dr H Zainuddin Maliki, MSi, anggota DPR RI Periode 2019-2024 dalam sambutannya menyampaikan bahwa dirinya berani menggaransi kualitas buku profil Kiai Abbas, karena dirinya mengetahui penyusunnya mencari sumber data primer hingga ke negeri Belanda. “Saya meyakini tulisan di buku profil Kiai Abbas ini shoheh, karena saya tahu sumber data primernya didapat hingga ke Belanda,” ungkap Prof Zainuddin.

Iklan.

You Might Also Like

Dari Pesantren ke Panggung Kebudayaan: Representasi NU Warnai Presidium Dewan Kesenian Jawa Timur

LP Maarif NU Jatim Lakukan Reaktualisasi Pembelajaran Aswaja dengan STEIM

Majelis Alumni IPNU Gelar Munas Perdana di Bondowoso

ISNU Jatim Bagikan Daging Kurban dan Santuni Anak Yatim

Hari ini Penyembelihan Hewan Kurban di PWNU Jatim

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Previous Article PWNU Jatim Buka Program Beasiswa Kerja Sama dengan 13 Kampus
Next Article Gubernur Khofifah Ajak Ribuan Guru TK Muslimat NU se Kabupaten Malang untuk Produktif Cerdaskan Generasi Bangsa

Advertisement

Iklan.

Iklan.

Berita Terbaru

Dari Pesantren ke Panggung Kebudayaan: Representasi NU Warnai Presidium Dewan Kesenian Jawa Timur
Nahdliyyin
“Genzi Night Spectacular” di Masjid Al-Akbar Refleksikan Pentingnya Jaga Mental
Milenial
Tugas Berat Sopir Mengantar Kyai : Etika, Khidmah, Tanggung Jawab dan Keselamatan
Kolom
Ego Tinggi dan Tak Kuat Godaan saat Sukses, Penyebab Gagal Berkarier
Sospol

You Might also Like

Nahdliyyin

PWNU Jatim Terima 10 Sapi Kurban dari Megawati-Khofifah-Parpol

05/06/2025
Nahdliyyin

IPNU Jatim Siap Kolaborasi “Cerdas Digital” dengan Diskominfo Jatim

03/06/2025
Nahdliyyin

Jelang penerimaan siswa baru, Kepala SD/MI Ma’arif se-Surabaya ziarah wali 8 dan sowan kyai

02/06/2025
Nahdliyyin

PWNU Jatim Fasilitasi 573 Siswa NU Ikuti Tes Beasiswa Masuk Perguruan Tinggi

31/05/2025
radar96.com | Berkarakter dan Edukatifradar96.com | Berkarakter dan Edukatif
Follow US
© 2024 radar96.com. All Rights Reserved.
  • Tentang Kami
  • Pasang Iklan di Radar96
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Susunan Redaksi
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?