Surabaya, radar96.com/LPM – Sebanyak 110 guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan SD LP Ma’arif se-Surabaya, mengikuti kegiatan workshop “depp learning” dan “Coding” di Kantor LP Maarif Kota Surabaya, Jalan Makam Paneleh 70-74 Surabaya, Sabtu (27/9).
Dalam sambutannya, Ketua LP Ma’arif NU Surabaya Moh.Cholil M.Pd.I menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan dalam rangka memberikan pengetahuan kepada Guru selaku penanggung jawab pembelajaran langsung kepada murid pada masing-masing sekolah.

Kegiatan ini sebagai wujud kehadiran Ma’arif dalam rangka membantu para guru yang ada di lingkungan Ma’arif Surabaya sehingga para Guru di lingkungan Ma’arif tidak akan ketinggalan dengan model pembelajaran yang dikembangkan oleh Dinas Pendidikan maupun Kemenag.

“Menjadi Guru di lingkungan Ma’arif memiliki dua manfaat yakni manfaat duniawi dan manfaat ukhrowi.
Manfaat duniawi yakni ilmu yg diajarkan kepada para peserta didik akan diterima sebagai ilmu pengetahuan yang membantu para peserta didik dalam memahami ilmu yang diajarkan dan menjadikan anak didik menjadi pandai.
“Mengajar di Maarif bernilai ukhrowi karena yang diajarkan nantinya akan diamalkan oleh mereka dalam kehidupan sehari-hari. Inilah yang disebut dengan ilmu yang bermanfaat yang nantinya akan senantiasa mengalir pahalanya kepada para guru yang mengajarkannya,” katanya.
Selain itu, juga akan ada nilai Barokah Bagi guru Ma’arif. “Keberkahan ini yang mulai hilang dari tengah masyarakat modern sekarang, namun Guru Ma’arif yakin bahwa menjadi Guru Ma’arif itu ada nilai Barokah sebagaimana motto Ma’arif yakni Sinergi, Manfaati, mBarokahi,” katanya.
Ia berharap para Guru Ma’arif bisa bersikap sabar dan ikhlas menjadi bagian dari NU dalam rangka mempertahankan ajaran ahkussunnah waljamaah melalui Guru Ma’arif. (*/fpnu)