Malang. Radar96.com.
Sabtu (30/07/22), Santri Pondok Pesantren Tahfidz Manbaul Ulum Malang mendapat ilmu baru tentang kepenulisan dengan adanya pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan di Joglo Welas Asih Rumah Sedekah NU Malang. Dalam kesempatan ini, Syaifullah, pemimpin redaksi (pimred) NU Online Jawa Timur, hadir sebagai pemateri dengan memberikan motivasi kepada santri agar semangat dalam mengembangkan kemampuan menulis. Selain itu, Syaifullah juga berbagi pengetahuan tentang tahapan menulis sesuai kriteria jurnalistik.
Sebanyak 10 santri hadir dalam pelatihan tersebut. Dorongan dari Syaifullah agar santri memulai untuk menulis dimulai dari peristiwa-peristiwa terdekat. Santri Manbaul Ulum Malang yang sebagian besar merupakan mahasiswa, sehingga Syaifullah memberikan motivasi bahwa mahasiswa akan bisa mendapat banyak prestasi dengan jurnalistik ini. Syaifullah membuka wawasan betapa banyaknya hal -hal yang bisa kita tulis dengan menumbuhkan rasa ‘sensitif’ kita.
Dalam pelatihan jurnalistik ini, Syaifullah juga menyampaikan tahapan menulis sesuai kriteria jurnalistik. “Kriteria jurnalistik terbagi dalam 5 tahapan yaitu planning (merencanakan), reportase(terlibat dalam peristiwa), writing (menulis), editing (mengedit), publishing (menerbitkan). Dengan 5 tahapan ini, santri akan mampu menjadi jurnalis yang dapat menerbitkan karya tulisnya”, tegas Syaifullah.
Kegiatan pelatihan jurnalistik berjalan lancar dengan diselingi diskusi hangat. Santri cukup aktif memberikan tanggapan-tanggapan terkait pantikan-pantikan materi yang disampaikan Syaifullah.
Kemudian, H. Noor Shodiq Askandar selaku Inisiator Rumah Sedekah NU dan Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidz Manbaul Ulum Malang juga turut menyambut bahagia atas terlaksananya acara pelatihan jurnalistik ini. Sebagaimana yang sering disampaikana pria yang akrab disapa Gus Shodiq ini, santri Manbaul Ulum Malang selain belajar ilmu agama juga belajar ilmu kehidupan yang lain termasuk jurnalistik. Hal ini termasuk dalam 5 prinsip yang senantiasa dipegang teguh santri Manbaul Ulum Malang, yaitu sholat berjama’ah, memperbaiki akhlaq, mengaji, belajar kehidupan, dan belajar wirausaha.
Pewarta: Agus Ma’ruf